KALENDER HIJRIAH

Siapa Cemerlang Pada Permulaan, Cemerlang Pula Pada Kesudahan (Ibn 'Athaillah, Al-Hikam)

Kamis, 20 Juli 2017

Pembukaan PKU XI_Hendi Rizaldi



Nilai
 
Tanggal Penyerahan Resume : 15 Juli 2017
Nama                                       : Hendi Rizaldi
Utusan                                     :
Kelompok                               : 3 (Tiga)
Mata Kuliah                            : Pembukaan PKU XI
Dosen                                      :
1.        DR. KH. A. Mukri Aji, MA, MH (Ketua umum MUI Kab. Bogor)
2.       Hj. Nurhayanti, S.H, M.M, M.Si (Bupati Kabupaten Bogor)
3.        Drs. H. Lukman Hakim Saifudin (Menteri Agama Republik Indonesia)
4.        Prof. DR. KH. Rahmat Syafi’I, Lc, M.A (Ketua MUI Prov. Jawa Barat)
Jenis Tugas                              : Resume
Tanggal Materi                        : 13 Juni 2017

PEMBUKAAN PKU XI MUI KAB. BOGOR
Drs. KH. Lukman Hakim Saifuddin (Mentri Agama RI)
Pada tanggal 13/06/17 bertepatan pada hari selasa di bulan Ramadhan Drs. KH. Lukman Hakim Saifuddin selaku Mentri Agama Republik Indonesia menghadiri saat pembukaan PKU (Pendidikan Kader Ulama) angkatan ke-XI di MUI Kab. Bogor, mentri agama RI itu pun memberikan sambutannya yang diawali dengan sangat mengapresiasi kepada PKU di MUI Kab. Bogor, beliau sangat bergembira dan berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada MUI Kab. bogor Karena dengan adanya PKU ini dapat menjadi generasi penerus estafet perjuangan para ulama dalam menegakkan kalimatullah. Beliau juga merasa bangga dengan Kab. Bogor karena hanya satu-satunya di Jawa Barat pemerintah dengan MUI (Majelis Ulama Indonesia) yang bersama-sama bekerja dalam membentuk pengkaderan ulama ini. Harapan beliau dengan diselenggarakannya PKU ini khususnya yang sudah berjalan di tahun ke 11 dapat meningkatkan daya intelektualisasi para calon-calon ulama agar tidak ketinggalan zaman dan selalu mengikuti perkembangan zaman sesuai dengan situasi dan kondisi serta yang terpenting selalu mengedepankan aturan-aturan syariat yang berlaku, sebagaimana kaidah fiqih dikatakan :
Selain merasa senang beliau juga merasa khawatir akan umat yang berada dizaman sekarang ini, beliau mengungkapkan “umat sekarang adalah umat digital” begitu ujarnya, kenapa demikian, Karena pada zaman ini kedahsyatan benda yang dikenal dengan nama gadget sangat luar biasa menjalar ke semua kalangan umat manusia, bukan hanya dikalangan dewasa saja bahkan dikalangan balita dan anak-anak sekalipun sudah memegang dan mempunyai benda tersebut, dampak negatif yang dikeluarkan dari benda itu pun sangat luar biasa bahaya, berapa banyak terjadinya konflik-konflik antar kelompok dikarenakan fitnah-fitnah yang tersebar di medsos.
Oleh Karena itu, harapan besar beliau juga untuk para calon-calon ulama diseluruh Indonesia khususnya lulusan kader ulama MUI Kab. Bogor ini agar menjadi penyejuk dan pelindung bagi umat dengan selalu menemani dan mengayomi umat disaat berada di suatu jurang kesesatan agar tercipta perdamaian umat bahkan antar umat beragama sekalipun. Karenanya nilai-nilai agama hanya dapat diaplikasikan ketika hidup dalam kedamaian jauh dari permusuhan dan konflik-konflik. Sebagaimana telah kita ketahui dari sejarah-sejarah umat islam terdahulu ketika suatu negara terjadi konflik maka akan sangat sulit untuk menerapkan nilai-nilai agama.
Negara Indonesia yang mempunyai 17.500 pulau dan 1340 suku, betapa banyak adat istiadat yang berada didalamnya, keragaman dan perbedaan akan bertumbuh menjadi permasalahan-permasalahan besar, dan hanya orang-orang yang besar pula yang dapat mengatasinya. Beliau berkata “satu kunci dalam menyikapi perbedaan dan keragaman adalah kearifan, dan kearifan hanya bisa diketahui oleh orang-orang yang berilmu & berwawasan tinggi” begitu ujarnya.
Inilah sambutan singkat dari Mentri Agama RI dalam Pembukaan Kader Ulama (PKU) angkatan XI MUI Kab. Bogor.
Dr. KH. Mukri Aji, MA, MH (Ketua MUI Kab. Bogor)
• Pengkaderan ulama yang diadakan di Kab. Bogor dilakukan dengan penyeleksian yang ketat
• Harapan untuk para regenerasisasi ulama ini agar menjadi ulama-ulama yang yang mumpuni dalam kitab kuning dan intelektual
• Program PKU dilaksanakan didalam kampus dan diluar kampus dengan berkunjung ke tokoh-tokoh, meneliti problem-problem keummatan dll 
• Acara Ijtima’ Ulama dengan tujuan agar memperkokoh barisan ulama khususnya yang berada di Kab. Bogor
Hj. Nurhayanti, SH, MM, M.Si (Bupati Kab. Bogor)
• Bersyukur dengan terjalinnya hubungan yang baik antara pemerintah dengan MUI Kab. Bogor
• Selalu berkoordinasi kepada MUI dalam melakukan pembangunan dan pelaksanaan pemerintah Kab. Bogor
Prof. Dr. KH. Rachmat Syafe’I, Lc, MA (Ketua MUI Jawa Barat)
• Ulama setara dengan militer dalam menjaga ummat
• Ulama wajib menjaga keutuhan NKRI yang berpenduduk mayoritas muslim
• Kehati-hatian dalam menggunakan medsos, khususnya dikalangan anak-anak yang menjadi regenerasi para tokoh-tokoh tua
• MUI Jawa Barat bangga dengan diadakannya PKU di Kab. Bogor yang mewakili Provinsi Jawa Barat dalam pengakaderan ulama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar